Bandung (ANTARA News) - Arus lalu lintas jalur nasional Bandung-Garut macet akibat banjir di kawasan industri Kahatex dan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu.
Banjir setinggi lutut orang dewasa itu menggenangi badan jalan di jalur arah Bandung menuju Garut tepatnya di kawasan industri Kahatex, Kabupaten Sumedang.
Genangan juga terjadi di jalur lain dari arah Garut menuju Bandung di wilayah Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung.
Akibat banjir menggenangi badan jalan tersebut menyebabkan antrean kendaraan cukup panjang dari arah Bandung menuju Garut maupun sebaliknya.
Seorang pengendara, Eli mengatakan sudah terjebak macet akibat banjir selama dua jam dari arah Garut menuju Bandung.
"Kejebak macet dari mulai jam 5 sore, akibat banjir di daerah Kahatex," kata Eli warga asal Bandung yang usai bekerja di daerah Garut.
Seorang warga Cicalengka, Kabupaten Bandung, Dani mengatakan, banjir di jalan nasional itu selalu terjadi setiap turun hujan.
Menurut dia, persoalan banjir itu tidak pernah terselesaikan oleh Pemerintah Kabupaten Sumedang, Bandung, Provinsi Jabar maupun pemerintah pusat.
"Jalur Bandung-Garut di Kahatex itu kan perbatasan, Pemerintah Sumedang maupun Bandung tidak mampu menyelesaikan banjir, provinsi dan pusat juga sama," katanya.
Ia berharap, persoalan banjir di jalur nasional itu dapat segera diselesaikan agar tidak merugikan banyak masyarakat.
Akibat banjir itu, kata dia, banyak masyarakat yang terbuang waktunya di perjalanan, bahkan sopir angkutan kota juga mengalami kerugian.
"Dampak banjir ini sangat besar, karena bisa sampai berjam-jam terjebak banjir, persoalan banjir ini harus segera diselesaikan pemerintah," katanya.
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017