Saat ini banyak isu-isu SARA dan lain sebagainya yang kemudian menimbulkan gesekan. Lewat acara ini, pihaknya ingin menciptakan kondisi yang damai dan kondusif bagi Kota Pahlawan."
Surabaya (ANTARA News) - Organisasi Pemuda Putra Surabaya (Pusura) bekerja sama dengan pemerintah kota setempat menggelar kegiatan kepemudaan dengan tema "Warna-Warni Surabaya Keindahan NKRI" akan digelar di halaman Taman Surya Surabaya, Minggu (8/10).
Sekretaris Umum Pusura Muhammad Taufan, di Surabaya, Kamis, mengatakan tujuan acara ini untuk menyatukan keberagaman seluruh elemen organisasi dan masyarakat Surabaya.
"Saat ini banyak isu-isu SARA dan lain sebagainya yang kemudian menimbulkan gesekan. Lewat acara ini, pihaknya ingin menciptakan kondisi yang damai dan kondusif bagi Kota Pahlawan," kata Taufan.
Menurut Taufan, acara yang digagas sejak 2013 ini, akan berbeda dengan acara sebelumnya. Rencananya, tahun ini pihaknya ingin mewujudkan suatu wadah berkonsep forum yang di dalamnya berkumpul seluruh elemen organisasi se-Surabaya.
"Wadah ini untuk menyelaraskan visi dan misi kami sebagai kontrol sosial di dalam masyarakat secara bersama-sama," kata Taufan.
Ia mengatakan dalam acara tersebut akan dihadiri beberapa tamu seperti Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Kapolrestabes Surabaya, Kapolres Tanjung Perak, Danrem 084, Kajari Surabaya, Kajari Tanjung Perak, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Surabaya, dan Kepala BNN.
"Mereka tidak hanya menjadi tamu, tetapi juga sebagai narasumber untuk memberi motivasi bagaimana menjadi seorang pemimpin yang benar bagi generasi muda," katanya.
Sementara itu, Ketua Pusura Mukti Priyono memperkirakan jumlah peserta yang hadir sekitar 7 ribu terdiri dari 25 organisasi.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Dishub, Linmas, Satpol PP dan Dinkes untuk melancarkan acara mulai dari arus lalu lintas dan keamanan kota," ujarnya.
Nantinya, lanjut dia, untuk lebih memeriahkan acara yang sudah memasuki tahun kelima, Pusura mengundang grup lawak eks Srimulat yakni Tessy, Polo dan Gogon. Selain sajian entertaiment hiburan, acara ini juga didukung oleh Kelompok motor BMC.
Kelompok motor akan iring-iringan dengan titik awal dari Museum Mpu Tantular ke arah BRI Tower lalu Basuki Rahmat kemudian ke arah Balai Kota Surabaya.
"Khusus untuk iring-iringan kendaraan bermotor, kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan dishub dengan menerjunkan tim urai kemacetan di jalan raya," ujarnya.
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017