Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Perdagangan (Kemendag) memberikan fasilitas antara pelaku usaha berorientasi ekspor dengan calon pembeli potensial dari mancanegara melalui One-on-One Business Matching dalam rangkaian pameran terbesar Trade Expo Indonesia (TEI) 2017 dalam upaya untuk menembus pasar global.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Arlinda mengatakan bahwa One-on-One Business Matching tersebut akan digelar bersamaan dengan pameran TEI 2017 pada 11-15 Oktober 2017 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten.

Kegiatan One-on-One Business Matching merupakan upaya Kemendag untuk mempertemukan kebutuhan pembeli asing dengan produk-produk unggulan Indonesia yang ditawarkan dalam pameran, kata Arlinda dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis.

Arlinda menambahkan bahwa kegiatan tersebut akan menjembatani pembeli asing dengan para eksportir Indonesia untuk mendapatkan produk yang diminta calon pembeli, yang sesuai dengan karakteristik pasar di tiap-tiap negara asal pembeli tersebut.

One-on-One Business Matching akan digelar selama lima hari saat pameran TEI 2017 di ruangan Garuda Sembilan dan Garuda 11, ICE BSD. Tercatat hingga Selasa (3/10) terdapat 25 negara yang telah mendaftarkan diri dan dijadwalkan mengikuti One-on-One Business Matching.

Beberapa negara peserta, antara lain, Thailand dengan 21 pembeli yang mencari produk kosmetik, makanan dan minuman, seafood, tekstil, makanan beku, dan packaging.

India dengan sepuluh pembeli mencari produk furnitur, peralatan pemeliharaan gedung, kelistrikan, makanan olahan, essential oil, kerajinan tangan, peralatan medis, rempah-rempah, alat pengeboran minyak, dan jasa kursus pelatihan tenaga kerja.

Selanjutnya, Arab Saudi dengan sembilan pembeli mencari produk bahan makanan, kosmetik, kertas, tekstil, kopi, dan timah.

"One-on-One Business Matching diharapkan dapat membantu para eksportir menemukan mitra yang tepat untuk menjual produk mereka, menjawab kebutuhan pasar luar negeri terhadap produk Indonesia, sekaligus berkontribusi terhadap nilai transaksi selama pameran TEI dan neraca perdagangan Indonesia," kata Arlinda.

Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017