Ambon (ANTARA News) - Tim Jihandak Polda Maluku, Jumat, mengamankan sedikitnya 24 buah mortir aktif yang ditemukan di kawasan RT01/RW01/ Desa Batumerah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon. Pengamanan 24 mortir ini berdasarkan laporan masyarakat ke Polsek Sirimau setelah mengecek langsung di lokasi terdengar dua ledakan, kemarin sore(Kamis-red). Warga RT01/RW02, Jumat pagi, mengecek bunyi ledakan di lokasi tempat pembuangan sampah, ternyata terlihat adanya mortir dengan kondisi sudah berkarat, selanjutnya dilaporkan ke Polsek Sirimau untuk diamankan. Kabid Humas Polda Maluku, AKBP Tommy Napitupulu, ketika dikonfirmasi secara terpisah, membenarkan adanya pengamanan 24 buah mortir tersebut. "24 mortir jenis pelontar granat ini merupakan bekas peninggalan konflik sosial sejak 1999 lalu dan hasil produksi pabrikan. Kendati masih aktif tetapi sudah lemah daya ledaknya akibat termakan karatan," ujarnya. Mortir-mortir tersebut kini diamankan di Markas Jihandak Polda Maluku di Kawasan Tantui, Kecamatan Sirimau untuk diuraikan.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007