Las Vegas, Nevada (ANTARA News) - Seorang pria bersenjata melepaskan tembakan di pesta musik "country" di Las Vegas Strip pada Minggu, menewaskan sedikitnya 20 orang dan melukai lebih dari 100 lagi sebelum tersangka tewas dibekuk polisi.

Polisi menjelaskan bahwa tersangka adalah pria Las Vegas, yang bergerak sendiri, kata Sheriff Joseph Lombardo dari Departemen Kepolisian Metropolitan Las Vegas. Namun pihak berwenang masih mencari perempuan Asia, yang disebut polisi mendampingi tersangka itu.

Mereka mengatakan bahwa rumor adanya penembakan lain di lokasi itu tidak benar. Polisi yang sedang tidak bertugas diyakini turut menjadi korban.

Saksi di media sosial mengatakan penembakan tersebut terjadi pada malam terakhir pesta 91 Harvest, yang berlangsung tiga hari, menampilkan pemusik papan atas, seperti, Eric Church, Sam Hunt dan Jason Aldean.

Media Amerika Serikat, termasuk Fox News, melaporkan bahwa Aldean naik ke atas panggung sekitar pukul 22.45 waktu setempat pada Minggu ketika kerusuhan dimulai, namun dia telah diamankan dan turun dari panggung pada acara yang berlangsung di luar Mandalay Bay Resort and Casino di Nevada.


CNN melaporkan semua penampil dalam acara tersebut selamat.


Polisi mengungkapkan bahwa tidak ada bukti yang menjelaskan tentang alasan penembakan itu atau membuka jatidiri tersangka tersebut, demikian Reuters.
(Uu.KR-DVI)


(BACA: Dua tewas, 24 terluka dalam penembakan di Las Vegas)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017