Jakarta (ANTARA News) - Pasangan yang didukung oleh 20 koalisi partai di Jakarta Fauzi Bowo dan Prijanto memastikan diri ikut serta dalam kancah pemilihan gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada DKI 2007. Satu setengah jam setelah pasangan yang diusung oleh PKS Adang Daradjatun dan Dani Anwar mengembalikan formulir ke KPU DKI Jakarta, Fauzi Bowo dan pasangannya memastikan keikutsertaan dalam Pilkada. "Malam hari ini kami menyampaikan persyaratan dan formulir keikutsertaan dalam PIlkada, secara resmi 19 parpol di DKI mendukung pencalonan kami dan satu partai lagi saat ini tengah menyelesaikan administrasi dukungan pada kami," kata Fauzi di kantor KPU DKI Jakarta, Kamis malam. Dia menambahkan, alasan keikutsertaan dalam Pilkada yaitu dalam Pilkada kali ini masyarakat memilih langsung sehingga siapapun yang menjadi pemenang akan mendapatkan mandat langsung dari rakyat. "Selain itu besarnya dukungan masyarakat yang dicerminkan dalam dukungan parpol juga mendorong kami untuk ikut serta," katanya. Fauzi Bowo menjanjikan akan melakukan sejumlah hal bila berhasil memenangi Pilkada, yaitu mewujudkan tata pemerintahan yang baik, melanjutkan proses pembangunan yang sudah ada, memahami aspirasi warga Jakarta, pembangunan yang bertumpu pada peran serta komunitas serta peningkatan pelayanan masyarakat dan reformasi birokrasi. Ke-20 partai yang mendukung Fauzi-Prijanto antara lain Partai Demokrat, PDIP, Partai Golkar, PPP, PAN, PDS, PBR, Partai Karya Peduli Bangsa dan PKB. Disebutkannya, PKB yang mendukung pencalonan Fauzi Bowo cukup mengejutkan karena hampir 12 jam sebelumnya betempat di kantor pusat PBNU, Ketua Dewan Syuro PKB, Abdurrahman Wahid menyatakan mendukugn pencalonan Agum Gumelar dan Didik J Rachbini. Dengan kepastian Fauzi Bowo mendaftarkan diri hingga pukul 23.10 WIB atau 50 menit sebelum penutupan masa pendaftaran calon pasangan yang akan ikut serta dalam Pilkada DKI, telah ada dua pasangan calon dari jalur partai yang memastikan ikut serta dalam Pilkada yaitu dari PKS dan Koalisi 20 partai. Selain itu meski belum ada aturan yang mengatur mengenai calon independen, namun telah ada tiga pasang calon independen dan dua orang calon independen yang mencalonkan sebagai gubernur. Tiga pasang calon independen tesrebut yakni Rachmat Imanuddin-Adia Munandar, Mulyo Wibisono-Teddy Suryamaji dan Cuk Sugiarto-HA.Widodo. Sementara dua orang calon independen yakni Suryanto dan Ewee Siong Wey. Terakhir pada pukul 23.15 WIB tim dari Sarwono Kusumaatmaja yang diwakili oleh Mohamad Uncu Natzir secara resmi mengembalikan formulir pendaftaran Sarwono Kusumaatmaja-Jefri Geoffani yang menggunakan jalur pencalonan independen.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007