Ini akan menjadi ujian bagus bagi tim muda kami."
Jakarta (ANTARA News) - Pelatih RB Leipzig, Ralph Hasenhuttl, harus menunggu di pihak imigrasi Turki karena lupa bahwa ia memerlukan visa untuk memasuki negara tersebut menjelang pertandingan Liga Champions melawan Besiktas, Selasa malam.
Setelah bermain imbang dengan Monaco di pertandingan pertama Liga Champions, Leipzig bertolak ke Turki guna melakoni pertandingan tandang pertama mereka dalam kompetisi tersebut.
"Itu adalah kesalahan kami," kata pelatih berusia 50 tahun kepada media Leipziger Volkszeitung, dilansir dari ESPN.
"Mereka semua benar-benar ramah di bandara," ucapnya.
Leipzig berlatih di stadion Besiktas pada Senin malam, sementara gelandang Naby Keita dan Kevin Kampl ambil bagian setidaknya dalam 20 menit pertama sesi tersebut meski mengalami cedera ringan.
"Ini akan menjadi ujian bagus bagi tim muda kami," kata Hasenhuttl pada konferensi pers.
Ia menimpali, "Kami tidak diizinkan melakukan banyak kesalahan."Penampilan Leipzig pada laga tandang memang kurang bagus. Mereka telah kalah dua kali dari tiga laga tandang di Bundesliga.
Pewarta: Alviansyah
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2017
