Washington (ANTARA News) - Mantan presiden Amerika Serikat, Barack Obama, secara pribadi terungkap pernah memperingatkan pendiri Facebook Mark Zuckerberg menangkal munculnya informasi palsu (hoax) di jejaring sosial tersebut dalam pertemuan yang diadakan singkat, menurut lansiran Washington Post, Minggu (24/09).
Pertemuan itu dikabarkan berlangsung di sela-sela pertemuan pemimpin global di Lima, Peru, pada 19 November, dua bulan sebelum pelantikan Trump dan beberapa hari setelah Zuckerberg menyebut gagasan bahwa berita palsu yang disebarkan oleh mata-mata Rusia berdampak besar pada hasil Pemilu Amerika Serikat.
"Zuckerberg mengakui bahwa masalah itu ditimbulkan oleh berita palsu. Namun, dia mengatakan kepada Obama pesan tersebut tidak tersebar luas di Facebook dan bahwa tidak mudah untuk mengatasinya," demikian dilaporkan Post, mengutip orang yang mengetahui pertemuan itu.
Kabar itu muncul beberapa hari setelah Facebook mengumumkan pihaknya akan menyerahkan iklan Kongres yang ditemukannya dibeli oleh akun palsu terkait dengan Rusia, yang bertujuan memicu ketegangan menjelang dan setelah pemilihan umum.
Kremlin membantah keterlibatan pihaknya, demikian AFP.
Penerjemah: Monalisa
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017
