Daftar negara yang usir duta besar Korea Utara setelah uji coba nuklir

Seoul (ANTARA News) - Sebagai respon atas uji coba nuklir Pyongyang pada 3 September -- yang paling kuat hingga saat ini -- beberapa negara telah mengusir duta besar Korea Utara.

Meskipun Korea Utara semakin terisolasi karena terus melanggar sanksi internasional, negara miskin tersebut masih memiliki 49 misi di luar negeri dan hubungan diplomatik dengan 160 negara, menurut Kementerian Unifikasi Korea Selatan.

Di luar misi terbesarnya di Moskow dan Beijing, Korea Utara juga memiliki kedutaan besar besar di London, Roma, Stockholm dan Berlin, serta puluhan kedutaan yang lebih kecil di Afrika dan Asia.

Berikut daftar negara-negara yang telah mengusir diplomat Korea Utara setelah uji coba nuklir keenam Pyongyang, seperti dikutip dari Reuters:

Spanyol, 18 September 2017

Kementerian luar negeri Spanyol meminta duta besar Korea Utara Kim Hyok Chol untuk meninggalkan negara itu pada 30 September sebagai buntut dari tes nuklir tersebut.

Kuwait, 17 September 2017

Kuwait mengatakan telah memerintahkan duta besar Korea Utara So Chang Sik dan empat diplomat lainnya untuk pergi dalam waktu satu bulan karena negara tersebut menurunkan hubungan diplomatik dengan Pyongyang. Kedutaan Besar Korea Utara di Kuwait City adalah satu-satunya stasiun diplomatik negara itu di kawasan Teluk.

Peru, 11 September 2017

Pemerintah Peru memberikan duta besar Korea Utara Kim Hak Chol lima hari untuk meninggalkan negara tersebut sebagai pembalasan atas uji coba nuklir keenam Korea Utara.

Meksiko, 7 September 2017

Meksiko mengumumkan bahwa Duta Besar Korea Utara Kim Hyong Gil adalah "persona non grata" dan akan meninggalkan negara tersebut dalam waktu 72 jam untuk memprotes uji coba nuklir keenam Korea Utara, dengan alasan bahwa ini adalah "pelanggaran mencolok" terhadap hukum internasional dan resolusi Dewan Keamanan PBB.

Satu-satunya negara yang telah mengakhiri hubungan diplomatik dengan Pyongyang dalam beberapa tahun terakhir adalah Botswana, yang memutuskan hubungan setelah penyelidikan Perserikatan Bangsa-Bangsa mengungkapkan pelanggaran HAM luas dan meluas di Korea Utara.

Berikut negara-negara yang memiliki hubungan dengan Korea Utara namun belum mengusir duta besar negara itu, namun telah mengurangi hubungan diplomatiknya:

Mesir, 12 September 2017

Kairo mengatakan telah memutus hubungan militer dengan Korea Utara. Pak Chun Il, duta besar Korea Utara untuk negara tersebut, masuk dalam daftar hitam oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tanggal 30 November 2016 sebagai tanggapan atas uji coba nuklir kelima Pyongyang pada bulan September.

Filipina, 8 September 2017

Kementerian luar negeri Manila mengatakan telah menghentikan hubungan perdagangan dengan Korea Utara untuk mematuhi resolusi Dewan Keamanan PBB atas uji coba rudal Korea Utara.

Uganda, 29 Mei 2016

Kampala mengatakan telah menghentikan semua hubungan militer dan keamanan dengan Pyongyang pada Mei tahun lalu menyusul kerja sama dengan Korea Utara dalam pelatihan polisi dan pelatihan militer reguler untuk angkatan bersenjata Uganda.