Pencarian dan penghimpunan data ini sudah dimulai sejak Mei, dan akan dilaporkan ke Presiden pada akhir Oktober, dalam bentuk tulisan. Bahan ini akan jadi pertimbangan Presiden untuk menentukan sikap."

Pontianak (ANTARA News) - Tim Kajian Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia (Watimpres RI) melakukan kajian rencana penataan kembali Informasi Penerbangan Daerah (Realignment Flight Information Region) atas kepulauan Riau dan Natuna yang hingga saat ini masih dioperasionalkan oleh Singapura.

"Kedatangan tim Wantimpres RI di Lanud Supadio bertujuan untuk mencari dan menghimpun data serta informasi terkait realignment FIR di atas kepulauan Riau dan Natuna guna optimalisasi kesiapan pengambilan FIR yang selama ini dioperasionalkan oleh negara Singapura," kata Ketua tim kajian Wantimpres RI, Marsekal Muda TNI A. Dwi Putranto di Sungai Raya, Selasa.

Adapun data atau informasi yang akan dihimpun oleh tim kajian ini di antaranya adalah peran, tugas dan tanggung jawab dari masing-masing kementrian yang terkait dengan Realignment FIR, baik sarana prasarana, tugas, fungsi dan tanggung jawab setiap satuan yang berada di bawah kementrian terkait tersebut.

Selain itu juga dibutuhkan kesiapan Badan SAR Nasional (Basarnas) dan ketersedian informasi yang berhubungan dengan cuaca dalam hal ini adalah Badan Meteorologi, Krimatologi dan Geofisika (BMKG)

"Pencarian dan penghimpunan data ini sudah dimulai sejak Mei, dan akan dilaporkan ke Presiden pada akhir Oktober, dalam bentuk tulisan. Bahan ini akan jadi pertimbangan Presiden untuk menentukan sikap," kata Marsda Dwi.

Pengumpulan dan penghimpunan data-data tersebut dilakukan dengan melibatkan berbagai instansi dan stakeholder, agar persiapan sarana serta prasana pengoperasian FIR bisa segera diwujudkan.

"Harus kita akui, bahwa ini bukan pekerjaan mudah mengambil alih pengoperasian FIR. Kita harus siapkan berbagai hal, karena masalah FIR dipantau langsung oleh ICAO, sebagai lembaga internasional yang berwenang mengawasi tata laksana operasional udara," katanya.

Ditempat yang sama, Danlanud Supadio, Marsekal Pertama TNI Minggit Tribowo, mengatakan pihaknya sangat mendukung rencana Realignment FIR sekaligus akan menyiapkan berbagai data-data dan informasi yang dibutuhkan oleh tim kajian selama berada di Lanud Supadio.

"Atas nama segenap warga Lanud Supadio kami menyampaikan ucapan selamat datang kepada ketua tim Watimpres RI beserta seluruh rombongan. Selama di Lanud Supadio kami akan mendukung tim kajian Watimpres dalam menghimpun ataupun mencari data-data yang diperlukan," katanya.

Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017