Jakarta (ANTARA News) - Yayasan Panggung Melayu (YPM) akan merayakan ulang tahun ke-66 "Presiden Penyair Indonesia", Sutardji Calzoum Bachri, dengan menggelar "Pekan Presiden Penyair" pada 14-19 Juli 2007. "Perhelatan itu akan dipusatkan di Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta, dengan salah satu agenda acara Lomba Baca Puisi Internasional Piala Sutardji Calzoum Bachri," kata Ketua YPM, Asrizal Nur, di Jakarta, Selasa. Menurut dia, lomba bersifat internasional, terbuka bagi peserta berkewarganegaraan manapun dan bersifat umum. Satu-satunya kriteria dalam lomba ini hanyalah batasan usia minimal peserta 15 tahun. "Di babak penyisihan, lomba puisi ini akan dinilai oleh tiga juri, yaitu Yose Rizal Manua, Ahmadun Y Herfanda dan Sunu Wasono serta di babak akhir akan dinilai oleh Leon Agusta, Slamet Sukirmanto dan Tomy F. Awuy," kata dia. Total hadiah Rp15 juta, Piala Sutardji Calzoum Bachri serta ziarah budaya ke makam Raja Ali Haji di Pulau Penyengat, Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, ujarnya. "Selain lomba baca puisi, Pekan Presiden Penyair juga akan diisi dengan berbagai acara menarik lainnya, seperti Seminar Internasional pada 19 Juli 2007 yang akan menghadirkan 13 pembicara pakar sastra dari berbagai negara, seperti V. Braginsky dari Rusia, Dato Kemala dari Malaysia, Koh Young-Hun dari Korea serta Suratman Markasan dari Singapura," ujar dia. Maman S. Mahayana, pakar sastra yang juga penanggung jawab seminar, mengemukakan ia berupaya membahas karya-karya Tardji dari beragam sudut pandang sastra. Asrizal Nur menambahkan dalam Pekan Presiden Penyair itu juga akan digelar Panggung Apresiasi Karya Sutardji yang menampilkan para menteri, antara lain Menteri Pemberdayaan Perempuan Meutia Hatta, Menteri Pemuda dan Olah Raga Adyasa Dault, para Bupati dan Walikota, antara lain dari Tanjungpinang dan Bengkalis. "Juga terdapat pameran foto Sutardji serta talk show antara Sutardji bersama dengan para guru sastra dan murid-murid dari sekolah-sekolah di Indonesia," ucap dia. Malam puncak dari pekan berupa pergelaran seni serta pidato kebudayaan yang akan menampilkan Ignas Kleden, Sutardji Calzoum Bachri, dan direncanakan akan dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. (*)
Copyright © ANTARA 2007