Mataram (ANTARA News) - Sebanyak 100 personel Satuan Brimob Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, dikirim ke Timika, Papua.
"Sesuai dengan perintah Kapolri, Satbrimob Polda NTB dipercaya untuk melaksanakan tugas pengamanan di wilayah Papua," kata Kapolda NTB Brigjen Pol Firli di Mataram, Sabtu.
Ia mengatakan, penugasan 100 personel yang tergabung dalam Satuan Tugas Amole ini dikirim untuk membantu kepolisian setempat melaksanakan pengamanan di daerah itu.
"Sesuai dengan perintah Kapolri, Satbrimob Polda NTB di percaya untuk melaksanakan tugas pengamanan di wilayah Papua," kata Brigjen Pol Firli di Mataram, Sabtu.
Pada Sabtu (9/9) pagi di Lapangan Teratai Mako Satbrimob Polda NTB, Kapolda memberikan arahan dalam upacara pelepasan sekaligus memastikan kesiapan para personel yang akan bertugas di Papua.
"Hari ini kita sudah mengecek kesiapan seluruh personel dan pada Selasa (12/9), seluruh personel dipastikan siap berangkat," katanya.
Dalam giat pengamanan itu, Polda NTB memberikan mandat kepada Kasi Operasional Satbrimob Polda NTB AKP Dedy A Puhiri sebagai Komandan Kompi Satgas Amole.
Dengan keberangkatannya di tahun ini, Dedy yang merupakan perwira pertama lulusan Akpol tahun 2007 tersebut, mendapat kesempatan untuk kelima kali menjalankan tugas pengamanan di Papua.
Diharapkan dengan berbagai pengalaman yang pernah dia dapatkan, putra daerah asli Papua tersebut mampu menjadi teladan bagi seluruh anggotanya.
"Sesuai dengan apa yang diharapkan pimpinan, kita akan berusaha memberikan yang terbaik," kata Dedy.
Begitu juga dengan keselamatan rekan-rekan anggotanya yang akan bertugas selama empat bulan di Papua. Dedy melihatnya sebagai sebuah tanggung jawab moral seorang Danki.
"Dari sini, sampai pulang kembali, harus sehat dan selamat. Berangkat seratus, pulang juga seratus," ujarnya.
Pewarta: Dhimas Budi Pratama
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2017