Cox’s Bazar (ANTARA News) - Lima warga Rohingya yang tewas ditembak di Myanmar akhirnya dimakamkan di Bangladesh dalam upacara pemakaman massal yang dihadiri ratusan orang setelah para kerabat membawa jenazah mereka melintasi perbatasan, menurut keterangan kepolisian, Kamis.
Warga desa Rohingya yang membawa jenazah para korban menuturkan bahwa mereka dibantai oleh militer Myanmar, Rabu, menurut keterangan penjaga perbatasan Bangladesh Komandan Manzurul Hasan Khan kepada AFP.
Mereka dikebumikan di pemakaman muslim beserta seorang pria yang tewas misterius.
"Lima korban di antaranya mengalami luka tembak," ujar Chailau Marma, wakil kepala kepolisian Coz’s Bazar, yang berbatasan dengan Myanmar.
"Para kerabat korban tewas membawa jenazah mereka ke Bangladesh setelah mereka tidak dapat memakamkan korban di Myanmar. Mereka semua tewas kemarin."
Anwar Kamal, kader Partai Liga Awami Bangladesh, menuturkan kepada surat kabar Daily Star bahwa para korban tewas ditembak di desa mereka di sepanjang perbatasan dengan Bangladesh.
Pengungsi Rohingya melarikan diri ke Bangladesh dari sebuah serangan keamanan besar-besaran di negara bagian Rakhine oleh pasukan Myanmar menyusul serangkaian penyergapan mematikan yang dilakukan oleh militan Rohingya pada 25 Agustus.
Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan bahwa 164.000 pengungsi sejauh ini telah memasuki Bangladesh, demikian AFP. (ab/)
(Baca: Myanmar diduga tanam ranjau di rute pengungsian Rohingya)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017