Teheran (ANTARA News) - Rakyat Iran, Senin, memperingati 18 tahun wafatnya Imam Ayatollah Ruhollah Khomeini, pendiri Republik Islam Iran, dalam suatu upacara di Musoleum Khomeini di Teheran selatan. Perayaan itu dihadiri oleh puluhan ribu orang serta para pejabat tinggi politik dan militer negara itu, termasuk penerus Khomeini, Ayatollah Ali Khamenei dan Presiden Mahmoud Ahmadinejad. Khamenei, pemimpin tertinggi Iran sejak 1989 dan penentu terakhir segala urusan negara, sekali lagi menguraikan peran Khomeini dalam 28 tahun revolusi Islam. Khomeini merupakan kekuatan utama di balik revolusi Islam pada 1979 di Iran dan pemprakarsa suatu sistem Islam dan menentang politik Barat, demikian laporan DPA. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007