Jakarta (ANTARA News) - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (PAN) DKI Jakarta Andi Anzhar mengusulkan kembali Fauzi Bowo sebagai bakal calon gubernur (cagub) DKI Jakarta periode 2007-2012 karena sampai saat ini belum ada kejelasan pencalonan Sarwono Kusumaatmadja oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN.
"DPW DKI Jakarta merekomendasikan kembali Fauzi Bowo," kata Andi saat Gelar Kader dan pelantikan serentak DPC PAN Se-Jakarta Utara, di Jakarta, Minggu malam.
Andi mengatakan, usulan pencalonan Fauzi tersebut juga disampaikan dirinya saat menyampaikan pemandangan umum pada rapat kerja nasional kedua DPP PAN di Palembang 1-3 Juni 2006.
Dalam pilkada DKI Jakarta DPP PAN mengusulkan Sarwono sebagai cagub DKI walaupun sebelumnya DPW mengusulkan Fauzi. Namun hingga saat ini pencalonan Sarwono belum memenuhi syarat karena suara partai yang mengusungnya masih di bawah 15 persen yang merupakan jumlah suara minimal untuk dapat mencalonkan cagub.
Bahkan baru-baru ini, PKB yang juga mengusung Sarwono menginginkan agar cawagubnya adalah Rieke Diah Pitaloka, artis yang juga fungsionaris PKB, padahal sebelumnya Sarwono sudah dipasangkan dengan Jeffrie Giovanie yang merupakan kader PAN.
Belum cukupnya suara partai yang mendukung Sarwono serta tidak pastinya cawagub, mengakibatkan Andi berpendapat pencalonan Sarwono belum ada kejelasan.
"PAN sudah ada komitmen (dukung Sarwono) namun tidak ada kejelasan, malah muncul cawagub yang lain," katanya.
Karena tidak ada kejelasan tersebut, katanya lagi, ia akan kembali mengusulkan Fauzi sebagai cagub DKI Jakarta.
Ditanya kemungkinan sikap DPP PAN, Andi mengatakan DPP akan mengerti realitas politik yang terjadi yang ada di Jakarta sehingga DPP diharapkan juga mendukung keinginan DPW.
Untuk lebih memastikan kembali pencalonan Fauzi, kata Andi, maka akan dilakukan rapat pleno untuk memutuskannya.
Andi juga mengaku kecewa terhadap sikap PKB tersebut karena sepertinya tidak serius dan berubah-ubah sikap.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007