Muntok (ANTARA News) - Sekitar 10.000 warga Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ikut serta dalam rangkaian kegiatan untuk memeriahkan hari "Muntok White Pepper" atau lada putih Muntok.
"Rangkaian kegiatan yang dimulai hari ini kami harapkan mampu memberikan motivasi kepada masyarakat agar semakin mencintai lada putih sebagai upaya mengembalikan kejayaan komoditas perkebunan lokal itu," kata Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Bangka Barat, Azmal AZ di Muntok, Minggu.
Sebagai pembuka rangkaian kehiatan, panitia menggelar jalan santai yang diikuti sekitar 10.200 orang peserta, dimulai dan finish di Lapangan Gelora Muntok.
Kegiatan berlangsung cukup meriah dihadiri Bupati Bangka Barat, Parhan Ali, Wakil Bupati Markus, Sekda Yunan Helmi dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Bangka Barat, pejabat vertikal dan ribuan warga Muntok dan sekitarnya.
Selain jalan santai, para pejabat daerah dan warga juga memberikan tanda tangan dukungan untuk menyukseskan target mengembalikan kejayaan komoditas lada di daerah itu.
"Kegiatan ini juga sebagai implementasi kami dalam mendukung pelaksanaan Perda Kabupaten Bangka Barat Nomor 10 Tahun 2016 yang telah telah menetapkan 26 Mei sebagai hari Muntok White Pepper di Kabupaten Bangka Barat," kata dia.
Dalam rangka memperingati hari lada, kata dia, pemerintah melakukan rangkaian kegiatan, antara lain penyuluhan di sekolah-sekolah, jalan sehat, sosialisasi dan temu pelaku usaha lada.
"Temu pelaku usaha lada rencananya akan dihadiri Gubernur Bangka Belitung, pada Senin (28/8)," ujar Azmal.
Ia memberikan apresiasi positif kepada masyarakat yang telah ikut aktif memeriahkan jalan sehat yang digelar hari ini sejak pagi hingga siang hari.
"Meskipun kegiatan ini belum masuk anggaran kegiatan di dinas Pertanian dan Perkebunan, namun kami berusaha melaksanakannya dulu, dan ternyata sambutan masyarakat sungguh luar biasa," katanya.
Ia berharap dukungan masyarakat itu mendorong dan memotivasi petani bersama warga untuk mengembalikan kejayaan Muntok dan masyarakat Bangka Barat yang sejak dahulu menjadi pengekspor lada putih nomor satu di tingkat internasional.
Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017