Palembang (ANTARA News) - Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais mengatakan, insiden penembakan oleh prajurit Korps Marinir TNI-AL di Pasuruan terhadap warga Alastlogo, Lekok, Pasuruan, Jawa Timur merupakan skandal yang memilukan. "Kasus Pasuruan adalah skandal yang sangat memilukan, karena aparat militer kita menembaki rakyat dengan bedil, padahal mereka mendapat fasilitas uang rakyat," kata Amien di sela-sela Rakernas II PAN di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat malam. Amien mengatakan, kasus tersebut harus ditindak tegas dan dilakukan investigasi secara menyeluruh serta adil. "Saya minta diadakan proses peradilan yang cepat karena kalau sampai rakyat tidak percaya kepada keamanan maka akan terjadi bentrok di antara anak bangsa. Yang satu bersenjata, yang satu tangan kosong," katanya. Ia menegaskan, hukuman yang diberikan kepada yang terlibat dalam kasus tersebut harus setimpal dengan apa yang dilakukannya agar tidak terulang atau justru menjadi contoh di masa akan datang. "Ini buat saya, betul-betul telah mencoreng apalagi mereka telah menembaki rakyat seperti kelinci. Ini sebuah pengkhianatan terhadap bangsa," katanya. Kasus penembakan dipicu karena sengketa tanah antara warga dengan TNI Angkatan Laut. Puncaknya, Rabu (30/5) pagi lalu warga bentrok dan korban berjatuhan. Sebanyak empat orang tewas dan Wapres Jusuf Kalla yang didampingi Ibu Mufidah Kalla secara mendadak hari Sabtu di Malang telah menjenguk beberapa korban>(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007