Qatar kritik Saudi soal pesawat haji

Adalah lazim dan biasa jemaah setiap negara diangkut oleh transportasi udara, darat dan laut negaranya

Doha (ANTARA News) - Qatar mengkritik tawaran Arab Saudi agar jemaah calon haji Qatar menggunakan maskapai nasional Saudi, Saudi Arabia Airlines, ketimbang maskapai Qatar atau maskapai negara lain.

Arab Saudi dan tiga negara Arab memutuskan hubungan transportasi dan perdagangan dengan Qatar pada Juni karena dituding mendukung terorisme dan Iran, meskipun Doha membantahnya.

Pekan lalu Riyadh menyatakan akan membantu menerbangkan jemaah calon haji Qatar yang awalnya disambut baik oleh Doha. Namun Saudi kemudian mengeluhkan bahwa pesawat mereka belum diizinkan mendarat di Qatar.

"Adalah lazim dan biasa jemaah setiap negara diangkut oleh transportasi udara, darat dan laut negaranya," kata Ahmed al-Rumaihi, direktur informasi pada kementerian luar negeri Qatar.

"Arab Saudi mesti mencabut embargo kepada Negara Qatar tanpa batasan dan membuat Qatar bisa mengawasi kontingen hajinya dan transportasi jemaah haji Qatari melalui pilihan penerbangan mereka, Qatar Airways atau yang lain," sambung dia seperti dikutip Reuters.

Empat negara Arab di atas memblokade ruang udara mereka dari maskapai-maskapai Qatar dan semuanya kecuali Mesir mengusir semua warga Qatar.