Barcelona (ANTARA News) - Barcelona memulai musim baru Liga Spanyol dengan meraih kemenangan 2-0 atas Real Betis pada Minggu. Namun kemenangan tersebut terjadi dalam suasana kelabu di Nou Camp pada pertandingan pertama sehubungan sebelumnya serangan-serangan mematikan di ibukota Katalan dan kota Cambrils.

Meski menang terdapat perasaan sedih di Nou Camp sebelum dan selama pertandingan yang hanya dihadiri 56.480 penonton dari arena berkapasitas 99.000 penonton ini. Klub mengumumkan pihaknya mengabulkan permintaan para penggemar untuk mengembalikan tiket setelah serangan-serangan yang terjadi pada Kamis, yang menewaskan 14 orang dan melukai lebih dari 100 orang.

"Ini merupakan penghormatan yang menyentuh, kami ingin merayakan kemenangan ini dan saya mendedikasikan gol (pertama) kepada para korban dan keluarga mereka," kata Deulofeu kepada para pewarta.

"Apa yang terjadi begitu buruk. Kami berharap hal seperti ini tidak pernah lagi terjadi. Kami tidak takut namun ini harus dihentikan. Kemenangan ini untuk mereka."

Para pemain Barca memberi penghormatan kepada para korban dengan mengenakan tulisan Barcelona di bagian belakang kaus mereka dan bukannya nama-nama mereka.

Walikota Cambrils, wakil walikota Barcelona, dan kepala polisi kota diundang ke boks presidensial, di mana 14 kursi ditutupi -- untuk menandai para korban tewas.

Sebagaimana di setiap stadion pada dua divisi teratas Spanyol pada akhir pekan ini, sebelum pertandingan dilakukan mengheningkan cipta dan diikuti dengan yel-yel "Kami tidak takut."

Terdapat pula nuansa suram di atas lapangan ketika Barca masih mencari apa yang hilang dari mereka seperti saat mereka takluk agregat 1-5 dari Real Madrid di Piala Super Spanyol, atau mengisi posisi lowong yang ditinggalkan oleh Neymar yang hengkang ke PSG.

(H-R/I015)

Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017