Felda mengumpulkan total poin 9,62, kalah dari atlet Vietnam Hoang Thi Puong Giang yang merebut emas dengan total poin 9,64 disusul atlet Malaysia Loh Ying Ting dengan poin 9,63.
"Dia itu baru pertama ikut SEA Games, sedang dua atlet asing yang meraih emas dan perak itu atlet yang sudah sering bertanding di SEA Games," kata tim manajer cabang wushu Herman Wijaya mengenai prestasi Felda.
"Ya lumayanlah dengan medali perunggu ini," tambah dia.
Ia mengatakan bahwa masih banyak atlet baru di nomor Gun Shu yang membutuhkan pembinaan berkesinambungan.
"Mereka masih butuh jam terbang serta pembinaan yang berkesinambungan," kata Herman.
Pada hari pertama pertandingan cabang wushu, beberapa atlet Indonesia gagal mempersembahkan medali bagi Merah-Putih.
Di nomor Jianshu putra dua atlet Indonesia yang turun Erwin Wijayanto dan Muhammad Daffa Golden Boy hanya berada di urutan ke empat dan lima.
Atlet tuan rumah Malaysia Wai Kin Yeap yang meraih emas, disusul rekan senegaranya Weng Son Wong yang merebut perak, dan Jin Jie Fung dari Singapura dengan perunggu.
Begitu juga di nomor Jianshu putri, atlet muda Thalia Lovita Sosrodjojo terpuruk di urutan kedelapan, setelah tertinggal jauh dengan atlet Vietnam Thuy Vi Duong yang mendapatkan emas, disusul Eyin Phoon (Malaysia) dengan perak dan Hui Xin Fung (Singapura) dengan perunggu.
Sedangkan atlet putra Indonesia yang diandalkan bisa menymbangkan medali Achmad Hulaefi yang akan turun di Gunshu putra, masih akan melanjutkan pertandingan pada sore hari nanti.
Hingga Minggu siang, Indonesia tercatat telah mengumpulkan dua medali emas, tiga medali perak dan lima medali perunggu menurut data perolehan medali di laman resmi SEA Games Kuala Lumpur 2017. Indonesia berada di posisi empat setelah Malaysia, Singapura, dan Thailand.
Catatan Editor: Koreksi nama atlet dan negara pada alenia kedua, serta penambahan komentar manajer tim wushu Indonesia dan informasi mengenai capaian atlet wushu Indonesia dilakukan pada pukul 13.00 WIB.
Pewarta: Aris Budiman
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017