Kediri (ANTARA News) - Langkah tim tenis meja Indonesia yang diperkuat atlet klub Surya Gudang Garam Kediri, Gilang Maulana, Ficky Supit Santoso, dan Ahmad Ma`rufin terhenti di babak 64 besar dunia dalam Kejuaraan Junior Terbuka di Wladyslawowo, Cetniewo, Polandia. Pelatih tim tenis meja junior, Ali Hasibuan, saat dihubungi dari Kediri, Jawa Timur, Jumat mengatakan, ketiga atletnya menyerah di tangan atlet-atlet tenis meja junior papan atas dunia. Dalam kesempatan main pertama Ficky harus menyerah dengan skor 2-4 kepada atlet Rumania, Voinea Radu Moric. Putra sulung mantan petenis meja nasional Sinyo Supit itu sempat memaksa Voinea main enam set, setelah set ketiga dan kelima direbut Ficky. Sayang, lagi-lagi Gilang gagal "revans" atas petenis tuan rumah Chojnowski Patryk yang pernah dihadapinya di babak final Kejuaraan Junior Terbuka di Qatar pada Februari lalu. Petenis meja kelahiran Palembang, Sumsel itu, menyerah 0-4 di tangan Chojnowski yang bertanding penuh semangat di hadapan pendukungnya sendiri yang memadati Stadion Wladyslawawo. Sementara Ma`rufin melengkapi kegagalan tim Merah-Putih setelah di pertandingan berikutnya kalah atas petenis meja Swedia, Sondell Johan dengan skor telak 4-1. Menanggapi prestasi anak asuhnya itu, Ketua Harian Klub Surya Gudang Garam Kediri, Diana Wuisan Tedjasukmana, menyatakan akan segera mengevaluasi sistem pembinaan dan latihan. "Sejak awal kami memang tidak mematok target tertentu karena keikutsertaan anak-anak di Polandia itu adalah untuk mengukur kekuatan tim lawan. Apalagi Gilang dan Ficky adalah atlet Timnas SEA Games, sehingga ini akan menjadikan pelajaran yang sangat berarti," ujarnya saat ditemui di Kediri. Dengan demikian, lanjut Diana, pihaknya juga bisa banyak belajar banyak dari tim tenis meja junior papan atas dunia, baik dalam menerapkan pola bertanding dan sistem pelatihan. Ia mengakui, lawan-lawan yang dihadapi Gilang Maulana dan kawan-kawan di Polandia jauh lebih berat dan berkualitas dibandingkan ketika mengikuti kejuaraan serupa di Bahrain dan Qatar empat bulan lalu. Dalam babak kualifikasi di Polandia itu, sebelumnya Gilang mengalahkan petenis meja asal India, Shubham Sharma dengan skor 3-1 dan petenis meja Jepang, Niwa Koki (3-0). Demikian halnya dengan Ficky mencatat dua kemenangan masing-masing atas atlet India, Venkatraman Ramesh dengan skor telak 3-0 dan Nordahl Casper (Denmark) dengan skor 3-0. Sedang Ma`rufin mengandaskan perlawanan petenis meja Petrovski Sergejs (Latvia) dengan skor 3-1 dan menyudahi perlawanan Groth Jonathan (Denmark) juga dengan skor telak 3-0. Hasil di Polandia ini setidaknya akan mendongkrak peringkat Gilang dan kawan-kawan dalam jajaran petenis meja junior dunia.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007