Ende (ANTARA News) - Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri yang tiba pada Kamis siang, menyempatkan diri membasuh muka dan kepala dengan air sumur di rumah peninggalan Bung Karno di Situs Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT). Selain mencuci tangan, muka dan sebagian kepalanya, mantan Presiden RI yang juga putri Bung Karno itu sempat menyiram air sumur ke bagian kepala salah seorang asistennya, Hirapriyono (Asisten Bidang Data). Saat mengunjungi Situs Bung Karno di Ende, Megawati juga melihat dari dekat benda peninggalan mendiang ayahnya ketika diasingkan di Ende pada tahun 1934-1938. Benda bersejarah tersebut antara lain foto keluarga Bung Karno di Bukit Numba, naskah asli sandiwara karya Bung Karno, tempat tidur, rak buku, sepeda, ruang semedi dan ruang tidue, serta sumur. Megawati pun sempat bercakap-cakap dengan Juru Pelihara Situs Bekas Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende, Syafrudin Pua Ita, yang mendampinginya saat melihat dari dekat kondisi di situs tersebut. Ia meminta pengelola situs tetap menjaga kelestarian terutama dari aspek kebersihan, keaslian dan kelestarian. Permintaan itu dituangkan dalam buku tamu yang disediakan di ruang depan rumah bekas pengasingan Bung Karno itu. Megawati juga mengunjungi Museum Bahari dan Museum Adat Ende Lio serta tempat perenungan Pancasila di bawah pohon sukun di pojok lapangan Perse Ende. Selama kunjungan di tempat-tempat bersejarah itu, Megawati selalu menjadi perhatian publik. Ribuan massa berlomba-lomba mencari peluang berjabatan tangan dengannya. Selama berkunjung ke Ende, Megawati dan rombongan selalu dijaga aparat keamanan TNI-Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja Pemkab Ende. Dalam kunjungan itu, Megawati didampingi petinggi DPP PDIP seperti Sony Keeraf dan Theo Safe`i serta Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP NTT, Drs Frans Leburaya dan pengurus PDIP lainnya.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007