... namun dalam kasus itu khan (ada) ratusan saksi, tidak tergantung saksi dengan satu orang itu...
Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden, Jusuf Kalla, percaya KPK masih memiliki saksi untuk membongkar kasus korupsi KTP elektronik. Saksi yang dimaksud adalah selain Johannes Marliem yang tewas di rumah sewanya di Amerika Serikat, 8 Agustus lalu.

"Tentu sangat disayangkan, saya berbelasungkawa atas kematian yang masih perlu penelitian lebih lanjut sebabnya kenapa, namun dalam kasus itu khan (ada) ratusan saksi, tidak tergantung saksi dengan satu orang itu," kata Kalla, di Jakarta, Selasa.

Menurut Kalla, KPK tentu menganggap kesaksian Marliem akan sangat bermanfaat untuk mengungkap kasus mega korupsi KTP elektronik yang sedang didalami dan diduga melibatkan nama Ketua DPR, Setya Novanto, dengan potensi kerugian negara Rp2,9 triliun itu.


Namun proses hukum tidak boleh berhenti dengan kematian pria berumur 32 tahun itu. "Pasti kesaksiannya sangat penting, tapi ada juga ratusan saksi lain yang dipersiapkan KPK," kata dia.

Kalla juga yakin KPK mampu menyelesaikan kasus dan menyeret koruptornya ke pengadilan.

Pewarta: Azizah Fitriyanti anti
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017