Jakarta (ANTARA News) - Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Sandiaga Uno, akan mendorong BUMD Jakarta untuk IPO (Initial Public Offering) atau penawaran saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Hal itu dikatakan Sandi dalam acara OK OCE Stock Center di auditorium Bursa Efek Indonesia (BEI), Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat.
"Saya ingin BUMD-BUMD mempersiapkan diri, dari masalah keuangan, masalah hukum dan dari sektor lainnya. Karena saya ingin mereka menjadi entitas yang mandiri secara permodalan juga," kata Sandiaga.
Mantan ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) ini sebelumnya menceritakan pengalamannya mendorong enam perusahaan untuk IPO di BEI. Keenam perusahaan tersebut, kata Sandiaga, merupakan target dari kepemimpinannya di HIPMI selama 2005-2008 agar dua perusahaan dapat IPO per tahunnya.
"Saya ingin melihat kesiapan dari BUMD kita, mana yang nanti bisa dorong untuk melantai di BEI. Jadi ke depan kebutuhan modal mereka bisa diakses melalui partisipasi di pasar modal," katanya.
Sandiaga menyebut BUMD bidang properti dan infrastruktur memiliki kesempatan untuk aktif di BEI. Ia berharap pertumbuhan BUMD akan pula meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan Jakarta.
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017