Teheran (ANTARA News) - Empat remaja pria dan dua remaja putri di Iran ditangkap karena mengajarkan gerakan tari "Barat" seperti Zumba, ungkap komandan Garda Revolusioner setempat pada Rabu (9/8).
"Anggota jaringan pengajaran dan pembuatan film tarian Barat tersebut diidentifikasi dan ditangkap," ujar Hamid Damghani, komandan Garda di Kota Sharhoud di Provinsi Semnan timur laut Iran, menurut situs web Jamejam Online pada Selasa malam.
"Tim tersebut menarik remaja pria dan perempuan, mengajari mereka tarian dari negara Barat dan memublikasikan rekaman video mereka di aplikasi media sosial seperti Telegram dan Instagram," tambahnya.
"Mereka ditangkap oleh pasukan intelijen Garda saat mengajari dan membuat rekaman video… karena mereka berusaha mengubah gaya hidup dan mendukung budaya tidak berjilbab," katanya.
Mereka didakwa karena menari dan tidak memakai hijab yang tepat.
Di Iran, perempuan dilarang menari di depan pria yang bukan mahram mereka. Namun dalam beberapa tahun terakhir, Zumba dan tari lainnya dilarang bahkan di pusat kebugaran yang dikhususkan untuk perempuan.
"Promosi dan mengajar menari atas nama olahraga di gym perempuan adalah masalah serius," ujar Damghani, demikian sebagaimana dilansir AFP. (kn)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017