Panel teknis yang beranggotakan negara-negara OPEC dan sejumlah negara pengasil minyak lain mengeluarkan pengumuman tersebut menyusul konferensi selama dua hari di Abu Dhabi.
OPEC dan negara-negara penghasil minyak lain mencapai kesepakatan pada November tahun lalu untuk memangkas produksi minyak hingga Maret 2018 sebagai upaya mengurangi kelebihan pasokan demi mendongkrak harga minyak yang anjlok tajam pada 2014.
Setelah sempat naik menyusul kesepakatan tersebut, harga minyak kembali merosot di bawah angka 50 dolar Amerika per barel.
Sejumlah negara memproduksi minyak melebihi batas yang disepakati pada November sehingga memicu keraguan mengenai kemampuan OPEC dalam mengimplementasikan kesepakatan tersebut.
Namun, OPEC mengungkapkan pada Selasa bahwa para negara peserta dalam konferensi di Abu Dhabi "tetap memiliki komitmen teguh untuk mewujudkan" kesepakatan pemangkasan produksi.
Kesepakatan dalam konferensi tersebut, yang dihadiri Rusia dan produsen minyak terbesar dunia Arab Saudi, akan membantu memfasilitasi implementasi kesepakatan pemangkasan produksi, menurut keterangan OPEC sebagaimana dilansir AFP. (ab/)
(Baca: Harga minyak turun akibat keraguan atas kepatuhan OPEC)
(Baca: Harga minyak dunia turun karena produksi OPEC meningkat)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017
