Seoul (ANTARA News) - Panitia penyelenggara Piala Perdamaian Korea Selatan (Korsel) mengatakan, turnamen mereka tidak akan mengganggu Piala Asia 2007. Turnamen dua tahunan Piala Perdamaian itu, yang pada 2005 dijuarai Tottenham Hotspur, akan digelar 12-21 Juli di tujuh kota diseluruh Korsel dengan menyediakan hadiah 2,4 juta dolar Amerika Serikat (AS). Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) sudah diberi jaminan tidak akan mengganggu Piala Asia yang akan diselenggarakan bersama oleh Malaysia, Vietnam, Indonesia dan Thailand 7-29 Juli. Korea Selatan akan bermain dalam Grup D di Indonesia, yang juga termasuk Arab Saudi dan Bahrain. "Kami tidak melihat masalah besar bahwa tanggal pertandingan akan tumpang-tindih," kata seorang ofisial pada panitia penyelenggara kepada Reuters melalui telepon. "Itu masalah keyakinan bahwa pertandingan Piala Perdamaian tidak akan bentrok dengan pertandingan Korea Selatan di Piala Asia." AFC berang bahwa Malaysia setuju menjamu pertandingan lawatan oleh Manchester United pada 27 Juli - dua hari sebelum final Piala Asia - meski sudah menandatangani kesepakatan tidak akan mempromosikan pertandingan lain selama turnamen. Juara Inggris itu belum lama ini memutuskan untuk membatalkan pertandingan kendati pertandingan lawatan mereka lainnya di Korea, Jepang dan Makau jalan terus. Klub-klub liga utama Inggris Reading dan Bolton Wanderersakan ambil bagian dalam Piala Perdamaian bersama tim Liga Seongnam, Shimizu S-Pulse (Jepang), Olympique Lyon (Prancis), Chivas de Guadalajara Meksiko, River Plate asal Argentina dan Udinese Italia. Juara bertahan Spurs sudah memutuskan tidak akan ambil bagian tahun ini. Pemain depan Korea Selatan di Reading Seol Ki-hyeon tidak bisa ambil bagian karena cedera pergelangan kaki. Seongnam akan berhadapan dengan Bolton dalam pertandingan pembuka, demikian laporan Reuters. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007