Chengdu (ANTARA News) - Satu panda raksasa berusia 23 tahun melahirkan bayi kembar di Provinsi Sichuan, China barat daya, menjadikannya sebagai panda tertua yang pernah melahirkan menurut pusat pengembangbiakan.


Usia 23 tahun untuk panda raksasa setara dengan 80 tahun untuk ukuran manusia.


Ibu panda yang bernama Haizi melahirkan satu bayi panda betina dengan berat 175 gram dan satu bayi panda jantan seberat 123.1 gram pada tanggal 30 Juli di tempat perlindungan Shenshuping di Cagar Alam Nasional Wolong menurut Pusat Riset dan Konservasi China untuk Panda Raksasa.

Haizi hamil setelah kawin dengan panda bernama Yibao pada April.


Menurut pusat konservasi, panda betina mencapai kematangan seksual pada usia tujuh sampai delapan tahun, dengan masa reproduksi sampai 12 tahun. Panda betina berusia 20 tahun lebih di penangkaran umumnya tidak didorong untuk bereproduksi.


Haizi terakhir kali melahirkan pada usia 19 tahun, ketika ia melahirkan sepasang pada kembar.


Panda betina itu tiba di pusat konservasi pada musim semi. Karena kondisi kesehatannya bagus dan ada kisah keberhasilan panda 22 tahun melahirkan sebelumnya, pusat konservasi mengatur perkawinan untuknya.


Untuk merawat panda berusia tua yang hamil seperti Heizi, pusat konservasi menyediakan dokter hewan dan pembiak khusus dan merancang program perkembangbiakan untuknya, kata Li Desheng, ahli zoologi panda di pusat konservasi itu.


Pada Kamis, ada 21 anak panda lahir di pusat konservasi tahun ini, termasuk tujuh pasang anak panda kembar.


Musim panas adalah musim puncak reproduksi panda raksasa menurut warta kantor berita Xinhua.



Penerjemah: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017