Majalengka (ANTARA News) - Kepolisian Resor (Polres) Majalengka, Jawa Barat, sedang menangani insiden terbakarnya Bus PO Kramat Jati B 7594 TQA, yang diduga disebabkan konsleting listrik, di ruas Tol Cipali KM 155+800 arah Jakarta, tidak ada korban dalam kejadian tersebut.
"Diduga bus terbakar karena konsleting listrik," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Majalengka, AKP Iwan Setiawan, di Majalengaka, Rabu.
Iwan mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Rabu (2/8/) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB. Bus yang melaju dari arah Palimanan menuju Cikampek itu tiba-tiba mengeluarkan asap sebelum terbakar.
Menurutnya, bus sempat mengeluarkan asap tebal dari mesin, kemudian pengemudi langsung menghentikan kendaraannya di bahu jalan.
"Penumpang dan barang yang ada didalam bus kemudian langsung dievakuasi ke tempat aman," ujarya.
Iwan menambahkan setelah semua penumpang dan barang dievakuasi, dari dalam mesin mulai mengeluarkan api, hingga akhirnya bus benar-benar ludes terbakar.
Dia mengatakan petugas pemadam dari Damkar Majalengka datang dan langsung melakukan pemadaman dibantu kepolisian dan petugas tol.
"Arus lalu lintas yang sempat tersendat karena insiden tersebut dan untuk kepentingan penyelidikan bangkai bus dievakuasi ke Pos PJR Kertajati," katanya.
Iwan memastikan dalam insiden itu tidak ada korban jiwa dan seluruh penumpang sudah diberangkatkan kembali menggunakan bus lain.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017