IHSG Selasa ditutup melemah 35,73 poin

... Asing masih cenderung melakukan jual saham meski sejumlah data ekonmi nasional yang diluncurkan mencatatkan hasil positif...

Jakarta (ANTARA News) - Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Selasa ditutup melemah 35,73 poin seiring dengan investor asing yang kembali melakukan aksi lepas saham.

IHSG BEI ditutup turun 35,73 poin atau 0,61 persen menjadi 5.805,20 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak melemah 7,32 poin (0,75 persen) menjadi 966,74 poin.

Analis Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada, di Jakarta, Selasa, mengatakan, investor asing yang kembali melakukan aksi lepas saham menjadi salah satu faktor penekan bagi IHSG.

"Asing masih cenderung melakukan jual saham meski sejumlah data ekonmi nasional yang diluncurkan mencatatkan hasil positif," katanya.

Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia pada Selasa, investor asing mencatatkan jual bersih atau foreign nett sell sebesar Rp68,31 miliar.

Menurut dia, aksi investor asing itu seiring situasi global yang cenderung diwarnai berita-berita negatif. Beberapa sentimen global yang menjadi perhatian pasar, di antaranya mengenai kebijakan Bank Sentral Eropa terkait pengetatan kondisi moneter di Eropa, serta belum ada kejelasan arah pemerintahan Amerika Serikat.

Selain itu, lanjut dia, kondisi politik di kawasan Timur Tengah yang masih menyimpan potensi gejolak juga turut mempengaruhi kebijakan investasi pemodal asing. Gejolak di Timur Tengah dapat berpengaruh pada pergerakan harga minyak mentah dan komoditas lainnya.

Analis Indo Surya Mandiri Sekuritas, William S Wijaya, menyatakan, peluang kenaikan IHSG masih terbuka menyusul data ekonomi yang dirilis cukup positif serta fundamental ekonomi nasional yang masih kuat.

"Dengan begitu, momentum koreksi saat ini dapat dimanfaatkan sebagai peluang untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang, mengingat dalam jangka panjang IHSG masih berada dalam jalur tren penguatan," katanya.

Sementara itu tercatat frekuensi perdagangan pada hari ini sebanyak 294.638 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 8,947 miliar lembar saham senilai Rp6,660 triliun. Sebanyak 137 saham naik, 201 saham menurun, dan 110 saham tidak bergerak nilainya atau stagnan.

Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei naik 60,61 poin (0,30 persen) ke 19.985,79, indeks Hang Seng menguat 216,24 poin (0,79 persen) ke 27.540,23, dan Straits Times menguat 4,65 poin (0,14 persen) ke posisi 3.334,17.