"Korban melakukan percobaan bunuh diri dengan cara loncat dari atas flyover Pasupati diduga karena persoalan asmara yang tidak disetujui oleh ibunya," ujar Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo melalui pesan singkat, Kamis.
Hendro mengatakan, akibat perbuatannya OK mengalami luka lecet di bagian tangan kanan, kaki kanan patah, muka luka berat dan di bagian leher patah akibat benturan dengan aspal.
"Selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit Hasan Sadikin, dan korban masih dalam keadaan hidup," kata dia.
Hingga saat ini, polisi masih mendalami motif dari kasus percobaan bunuh diri tersebut.
Sebelumnya, terjadi pula aksi bunuh diri dua perempuan dengan melompat dari apartemen Gateway Cicadas, Kota Bandung pada Senin (24/7). Seluruh korban meninggal dunia akibat mengalami benturan keras.
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017