Beijing (ANTARA News) - Menteri Pendidikan China (MOE) telah melarang suatu penilaian yang tidak memiliki izin terhadap perrankingan sekolah di China, karena dikhawatirkan dapat menyesatkan pelajar. Larangan tersebut dikeluarkan sehubungan 11 organisasi media mengeluarkan daftar "100 sekolah menengah paling top di China", yang dikeluarkan melalui sebuah website, demikian seperti dikutip China Daily, di Beijing, Minggu. "Evaluasi tersebut bukan dan tidak wewenang administrasi pendidikan China," kata juru bicara MOE Wang Xuming. Menurutnya, adanya rangking terhadap sekolah dasar dan menengah di China akan memberikan dampak keragu-raguan mendalam terhadap pendidikan di China. Sejumlah orang tua percaya baiknya reputasi sekolah akan membuat perbedaan besar bagi karir anak-anaknya. Ia menambahkan bahwa dasar pendidikan, terutama dalam sembilan tahun wajib belajar, adalah upaya pemerintah dan tidak pantas dilakukan oleh organisasi tak resmi untuk melakukan evaluasi.(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007