Jakarta (ANTARA News) - Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) akan menggelar kejuaraan uji coba Asian Games di Ancol, Jakarta, pada Februari 2018, menyusul penyesuaian jadwal penyelenggaraan.
"Kami akan mengundang 22 negara di Asia pada kejuaraan uji coba itu. Semula, kami akan menggelar kejuaraan pada November 2017 tapi waktu persiapan tidak cukup," kata Ketua Umum PB Porlasi Laksamana Muda TNI Darwanto selepas bertemu dengan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) di Jakarta, Selasa malam.
Darwanto mengatakan kejuaraan uji coba Asian Games itu akan menggelar sepuluh nomor perlombaan sebagaimana dalam pelaksanaan Asian Games Agustus 2018.
"Kami berharap 22 negara itu ikut dalam kejuaraan uji coba Asian Games karena mereka juga harus mengetahui medan perlombaannya," kata Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur TNI Angkatan Laut itu.
Porlasi, lanjut Darwanto, telah menyesuaikan kejuaraan uji coba Asian Games dengan kalender kegiatan Federasi Layar Internasional. "Negara-negara peserta juga butuh persiapan untuk pengiriman peralatan mereka. Pengiriman itu bisa mencapai satu bulan untuk negara yang jauh dari Indonesia," ujarnya.
Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC) 2018 akan berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan terkait peralatan-peralatan cabang olahraga layar yang akan mengikuti kejuaraan uji coba Februari tahun depan itu.
"Kami akan mempunyai dermaga khusus untuk olahraga layar di Ancol. Pembangunan itu telah mendapatkan izin dari Pemda DKI Jakarta dan pengelola Ancol," katanya.
Asian Games 2018 akan melombakan dan mempertandingkan 39 cabang olahraga yang terdiri dari 52 disiplin dan 431 nomor pertandingan. Jumlah nomor pertandingan itu terbagi dalam 426 nomor pertandingan yang diusung Indonesia dan lima nomor pertandingan amanat dari Dewan Olimpiade Asia (OCA).
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017