"Sewaktu ingin lepas landas, dan saat kekuatan untuk terbang. Tiba-tiba ada bagian mesin pesawat macet," ucap penumpang Lion Air, Fadil, melalui sambungan telepon dari Banda Aceh.
Ia mengatakan, pesawat berjenis Boeing 737-900ER terpaksa tidak jadi diterbangkan karena khawatir bagi keselamatan ratusan penumpang.
Kini pesawat itu pun berada di apron atau tempat parkir bandara, setelah sebelumnya di landasan pacu berukuran 4,025 kilometer dengan lebar 45 meter.
Namun, lanjutnya, ratusan penumpang pesawat berlorong tunggal, diminta untuk bersabar dengan berada di dalam pesawat.
"Hingga saat ini, belum juga ada kabar dari pramugari atau pilot. Kami masih berada di dalam pesawat," terangnya.
Fadil mengaku, dirinya berangkat dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh dengan penumpang pesawat yang sama yakni Lion Air JT 811 tujuan Batam pukul 13.30 Wib.
"Kita dalam rangka dinas atas undangan dari salah satu institusi. Kebetulan acara besok di Bandung," terang dia.
Muhammad Zain Bire, District Manager Lion Grup Batam mengaku, belum mengetahui atas informasi penerbangan maskapai yang bermasalah tersebut.
"Belum ada dengar pula saya itu. Coba saya cek dulu," katanya.
Pewarta: Muhammad Said
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017