Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Agama menyatakan visa untuk jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang pertama periode tanggal 28 Juli-11 Agustus 2017 telah selesai.
"Visa jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang pertama sudah selesai semua. Total 102.663 jemaah gelombang pertama, visanya sudah diterbitkan Kedutaan Besar Arab Saudi," kata Kasubdit Dokumen dan Perlengkapan Haji M Sofwan lewat keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.
Kendala terkait paspor sendiri kerap menjadi persoalan tersendiri bagi jemaah haji Indonesia sebagaimana terjadi pada penyelenggaraan haji sebelumnya.
Terdapat banyak kendala, sehingga visa jamaah telat terbit sehingga tertunda keberangkatannya. Kendati begitu, Shofwan optimistis pengurusan visa tahun ini berjalan lancar dan seluruhnya akan terbit sesuai jadwal.
Setiap tahun penyelenggaraan haji kerap ada kendala persiapan pemberangkatan haji. Meski begitu, Sofwan mengatakan Kemenag mengupayakan berbagai hal terkait persiapan agar tidak ada kuota haji yang tidak terserap oleh jemaah.
Total kuota jemaah haji Indonesia tahun ini adalah 221.000 orang, terdiri dari 204.000 jemaah haji reguler dan 17.000 jemaah haji khusus.
Terdapat dua gelombang keberangkatan jemaah haji, yaitu pertama pada 28 Juli-11 Agustus 2017, dan kedua tanggal 12-26 Agustus 2017.
Gelombang pertama akan terbang dari Indonesia menuju Madinah, Arab Saudi untuk menjalani ibadah Arbain. Setelah itu, mereka secara bertahap diberangkatkan menuju Mekah untuk menjalani proses ibadah haji.
Kemudian,gelombang kedua akan terbang dari Indonesia menuju Jeddah lalu ke Mekah. Mereka baru akan diberangkatkan ke Madinah setelah menjalani ibadah haji.
Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017