Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Jepang berharap perjanjian kerjasama ekonomi (economic partnership agreement, EPA) dapat segera ditandatangani, demikian pernyataan Kedubes Jepang yang diterima ANTARA News di Jakarta, Sabtu.
Dalam pertemuan antara Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Tokyo Jumat, pemimpin Jepang itu mengatakan, hubungan Jepang dan Indonesia semakin diperkokoh berkat kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Jepang November 2006.
Karena itu Jepang berharap kedua negara berupaya keras menandatangani EPA, ujar Abe.
Menurut laporan itu, Wapres Jusuf Kalla menyatakan bahwa keberadaan EPA akan lebih mempererat hubungan ekonomi kedua negara sehingga dalam waktu dekat ini sudah tercapai kesepakatan penuh kedua belah pihak.
Seperti yang dikutip laporan tersebut, Abe mengatakan bahwa pembicaraan mengenai stabilitas pasokan LNG (gas alam cair) ke Jepang dibahas dalam kesempatan kunjungan Presiden Yudhoyono ke Jepang tahun lalu.
Dalam pembicaraan dengan Wapres Indonesia itu, Abe juga menyampaikan permohonan agar Jepang memperoleh pasokan stabil gas Indonesia.
Mengenai hal tersebut Jusuf Kalla mengatakan, Indonesia membutuhkan investasi serta teknologi perusahaan-perusahaan Jepang untuk memenuhi pemakaian LNG yang meningkat di dalam negeri dan stabilitas pasokan gas ke Jepang.
Pada kesempatan tersebut, PM Jepang juga menyampaikan keinginannya untuk mengunjungi Indonesia pada Agustus 2007 serta bertemu kembali dengan Presiden Yudhoyono dan Wapres Jusuf Kalla. Wapres Indonesia itu menyambut baik rencana tersebut.
Pernyataan Kedubes Jepang itu juga menyebutkan PM Jepang menyampaikan belasungkawa sehubungan dengan peringatan satu tahun gempa di Yogyakarta dan Jawa Tengah pada tanggal 26 Mei 2006.
PM Jepang, kata pernyataan itu, menyampaikan penghargaannya bagi usaha rehabilitasi dan pembangunan kembali yang dilakukan pemerintah dan rakyat Indonesia di daerah gempa.
PM Jepang itu juga merasa gembira karena Jepang memiliki andil dalam pemulihan cepat di Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Baik Yudhoyono dan Abe November lalu menyampaikan tekad memajukan hubungan bilateral yang sudah memasuki tahun ke-50 diantaranya dengan menyediakan bantuan Jepang bagi penanggulangan bencana di Indonesia.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007