Banda Aceh (ANTARA News) - Tabung labu berisi gas meledak di Laboratorium Kimia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pengetahuan (FKIP) Kimia Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Banda Aceh, Senin.
Informasi yang dihimpun menyebut, akibat peristiwa yang terjadi pada siang hari tersebut telah menimbulkan dua orang menderita luka.
"Dua korban langsung kita larikan ke Rumah Sakit Princes Nayef bin Abdul Aziz, Unsyiah," ujar Ketua Laboratorium FKIP Kimia Unsyiah, Erlidawati.
Ia mengatakan, kedua orang itu yakni Dekan Fakultas Kelautan dan Perikanan Unsyiah, Prof Dr Adlim MSc dan seorang mahasiswi FKIP Kimia semester delapan atas nama Nurul Agustia.
Peristiwa ini terjadi ketika profesor menggunakan gelas labu untuk bereksperimen dan tiba-tiba meledak mengenai dekan dan seorang mahasiswa.
Profesor terkena pecahan kaca yang terbang ke udara dengan menyayat bagian telinga guru besar tersebut.
Sementara seorang mahasiswi terluka karena diduga terkena pecahan tabung labu.
Saat ini, kedua korban sedang menjalani perawatan intensif dari tim medis pada ruangan UGD rumah sakit setempat.
"Pak prof mengalami luka di bagian kepala dan lengan, sedangkan mahasiswi terluka di bagian lengan," katanya.
Namun pihaknya belum mengetahui pasti peristiwa ledakan, meski saat kejadian Erlidawati berada di ruang laboratorium FKIP Kimia, Unsyiah.
"Kita sedang lakukan penelitian di dalam laboratorium yang sama," katanya.
Pewarta: M Said
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017