Petenis Swiss berusia 35 tahun itu berusaha menjadi petenis paling tua dalam era profesional yang menjuarai turnamen ini. Dia tidak pernah kehilangan set pada tiga pertandingan pertama Wimbledon tahun ini.
Zverev, petenis nomor 30 dunia, yang selalu dikalahkan Federer pada empat pertemuan sebelumnya, berusaha menggulingkan juara 18 kali Grand Slam itu dengan servis gledeknya namun kurang berhasil.
Dia hanya berhasil memaksakan tiebreak pada set pertama, namun setelah itu petenis Swiss itulah yang mengendalikan permainan, demikian Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017