Roma (ANTARA News) - Beberapa lembaga konsumen Italia mengecam apa yang mereka anggap sebagai harga tiket yang "tak bermoral sama sekali" untuk debut Barbra Streisand di Eropa pada 15 Juni mendatang, di Stadio Flaminio, Roma. Tiket konser tersebut paling murah 200 euro, dengan tiket termahal dijual dengan harga lebih dari 900 euro atau sekitar Rp11 juta. "Para penyelenggara konser Streisand memberikan harga tiga kali lebih mahal ketimbang buntang lainnya, seperti the Rolling Stones dab Justin Timebrlake. Harga ini tak adil untuk kaum muda dan mereka yang kurang mampu," ujar jurubicara Codacons, Stefano Zerbi, kepada kantor berita Jerman, DPA, Rabu. Menurut Codacons, pihaknya mengalami kebanjiran telpon dari penggemar musik yang meresa berang dengan harga kelewat mahal itu dan telah meminta para pejabat kota agar mencabut ijin yang memperkenankan Streisand tampil di Stadio Flaminio. "Kami tak mempermasalahkan kalau konser itu berlangsung di gedung milik pribadi. Namun, karena stadion itu merupakan bangunan milik publik, para pejabat kota telah bertindak sebagai pendukung dari diskriminasi ini," tutur Zerbi, sambil menambahkan lembaganya hingga saat ini belum menerima tanggapan dari para pejabat kota. Konser Streisand di Roma merupakan yang pertama kali di Italia dan menandai debutnya dalam turnya di Eropa. Artis berusia 65 tahun itu memberikan harga tiket yang sama mahalnya untuk berbagai pergelaran di kota-kota Eropa lainnya dan pihak penyelenggara menyadari bahwa sebagian hasil dari konser itu akan digunakan untuk kegiatan amal. (*)

Copyright © ANTARA 2007