Insiden tersebut terjadi di distrik Khyber ketika para petugas keamanan menemukan sebuah kantong plastik yang mencurigakan di dekat sebuah pos pemeriksaan keamanan.
Khyber adalah satu dari tujuh wilayah suku semi-otonom, tempat militer selama lebih dari satu dekade memerangi militan yang terkait dengan Taliban dan Al Qaeda.
"Ketika para petugas keamanan itu memeriksa kantong plastik tersebut, bom yang disembunyikan di dalamnya meledak, menewaskan seorang tentara dan dua anggota paramiliter serta seorang warga sipil," ungkap seorang pejabat pemerintah setempat kepada AFP, meminta identitasnya tidak disebutkan.
Insiden tersebut dikonfirmasi oleh petugas keamanan setempat lainnya.
Tidak ada yang mengklaim bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Kekerasan di Pakistan telah menurun dalam beberapa tahun terakhir setelah serangkaian serangan militer kepada para pemberontak, tetapi sisa-sisa kelompok-kelompok militan masih dapat melancarkan serangan fatal secara berkala, terutama di barat laut. (hs) 
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017
