Medan (ANTARA News) - Keluarga AKP Rony Pasaribu mengaku terpukul dengan pemberitaan miring media massa tanah air yang menyatakan bahwa almarhum mantan Kasatlantas Polres Merauke itu seorang homo. Satu hal yang mengecewakan kami kenapa media menyiarkan berita yang tidak jelas nara sumbernya dan mencemarkan nama baik keluarga, ujar kakak sulung Rony, dr. Nelli Murlina di rumah duka di Jalan Amaliun Medan, Rabu. Sebelumya Rony bunuh diri dengan menembak kepalanya sendiri usai menembak mati mantan bawahannya Briptu Hidayat di Hotel Asmat, Merauke, Papua, Senin (22/5). Nelli mengatakan, Rony adalah anak yang baik dalam keluarga dan ia pria normal sama seperti anak laki-laki lain. "Ia pernah cerita tentang cewek yang dekat dengannya dan paling lama tahun depan ia akan menikah. Jika ayah tidak setuju dengan wanita pilihannya ia minta dicarikan jodoh," jelasnya. Menurut dia, fitnah itu dikeluarkan oleh orang yang tidak bertanggungjawab karena menurut pengakuan Rony sendiri banyak orang yang sakit hati atas posisinya. Kendati demikian, keluarga tidak ingin menuntut media karena sedang berduka dan berharap Mabes Polri dapat memulihkan nama baik almarhum di Papua.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007