"Pemeriksaan kesehatan itu agar stamina pengemudi dalam menjalankan kendaraanya terfokus dan terkosentrasi sehingga selamat sampai tujuan," kata Menkes saat meninjau posko kesehatan di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat.
Pengemudi angkutan itu tentu diperlukan stamina yang sehat karena membawa penumpang.
Sebab, pengemudi memilii tanggung jawab besar untuk keselamatan penumpang selama arus mudik dan arus balik Lebaran.
Karena itu, Menkes meminta semua pengemudi kendaraan sebelum melaksanakan perjalanan keberangkatan terlebih dahulu dilakukan pengecekan kesehatan.
Pengecekan kesehatan itu mulai tekanan darah, gula darah hingga anggota tubuh lainnya.
Apabila, pengemudi itu mengalami tekanan darah tinggi maka direkomendasikan tidak melaksanakan perjalanan keberangkatan.
"Kami berharap semua pengemudi dalam kondisi sehat saat menjalankan kendaraanya," katanya.
Menurut Menkes, pemeriksaan kesehatan yang dilayani di posko kesehatan Pelabuhan Merak maupun Pelabuhan Bakauheni selama arus mudik dan arus balik lebaran gratis.
Mereka pemudik bisa mendatangi posko-posko kesehatan tersebut memeriksakan kesehatan.
Para pengunjung di posko kesehatan, selain mendapat pengobatan juga jika ditemukan penyakit akut seperti jantung maupun asma berat bisa dilakukan rujukan ke RS Cilegon.
Namun, sebagian besar penyakit yang ditangani posko kesehatan itu kebanyakan tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Selain itu juga pemudik mengalami infeksi saluran penafasan akut (ISPA), sakit maag, sakit di ototnya atau keram.
"Semua penyakit yang menyerang pemudik itu akibat kecapaian dan kelelahan setelah menempus perjalanan jauh," katanya.
Pewarta: Mansyur
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017