"Benar, telah terjadi pencurian di Kemenag Pasaman Barat pada Minggu (25/6) berdasarkan LP/202/VI/2017-Res Pasbar," kata Kepala Polres Pasaman Barat, AKBP Iman Santoso, di Simpang Empat, Senin (26/6).
Polisi baru mengetahui pencurian pada Minggu (25/6) sekitar pukul 09.00 WIB ketika ada laporan dari salah seorang ASN Kemenag, Sufrimas (40), kepada polisi.
Sufrimas mengatakan, pintu samping kantor Kemenag telah terbuka secara paksa.
Sekitar 2.000 pasang buku nikah dengan nomor seri SB 5663501 sampai dengan SB 5665500 hilang dan tidak ditemukan.
Pewarta: Atlas Maulana
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017