"Kalau liburan gini bisa dapat sampai Rp500 ribu per hari," ujar Guntan, salah satu penyedia terpal duduk di TMII, Jakarta, Senin.
Sedangkan pada hari libur akhir pekan biasa, ia rata-rata mendapat penghasilan Rp200 ribu per hari.
"Kalau hari biasa malah kadang tidak dapat uang sama sekali," katanya.
Guntan menyewakan terpal berwarna merah berukuran sekitar 1x3 meter persegi dengan harga per lembar Rp15.000, tanpa batasan lama sewa.
Seperti Guntan, beberapa penyedia jasa persewaan terpal duduk di sekeliling Tugu Api Pancasila, TMII, juga mendapat tambahan penghasilan sekitar Rp100-200 ribu lebih banyak dibandingkan akhir pekan biasa.
Pengunjung yang memadati kawasan tersebut biasanya menggunakan terpal sewaan sebagai alas duduk untuk mereka menyantap bekal makanan bersama keluarga atau sekadar bersantai.
Selama dua pekan libur Lebaran yakni 25 Juni-9 Juli 2017, pihak pengelola TMII menargetkan 350 ribu kunjungan wisatawan.
Target ini dinilai cukup realistis mengingat pada 2016, jumlah wisatawan yang mengunjungi TMII selama sepekan libur Lebaran menembus angka 400 ribu orang.
Pihak pengelola menaikkan harga tiket masuk dari Rp10.000 menjadi Rp15.000 per orang dengan jam operasional pukul 08.00-17.00 WIB.
Pewarta: Yashinta Difa
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2017