"Untuk keselamatan kami langsung mengatasi permasalahan tersebut dengan memperbaiki permukaan runway," kata General Manager PT Angkasa Pura II (Persero) Halim Perdanakusuma Abdul Rasyid Jauhari di Jakarta, Rabu.
Proses perbaikan permukaan landasan pacu yang memerlukan waktu kurang lebih 45 menit membuat manajemen harus menutup Bandara Halim Perdanakusuma selama 1,5 jam sehingga jadwal keberangkatan dan kedatangan penumpang terlambat.
Rasyid mengatakan bandara untuk sementara waktu ditutuo demi keselamatan para penumpang pesawat udara, yang jumlahnya meningkat pada masa mudik Lebaran.
"Kita ingin memberikan pelayanan terbaik bukan hanya dari aspek penerbangan, tetapi aspek infrastruktur dan fasilitas bandara," tuturnya.
Manajemen Halim Perdanakusuma telah mendirikan Posko Terpadu Angkutan Lebaran 2017 yang aktif beroperasi sebagai pusat informasi dan pusat koordinasi seluruh unit instansi bandara sejak 10 hari sebelum hingga 15 haris sesudah Lebaran.
Fasilitas lain seperti gerbang utama, zona penurunan penumpang, mesin deteksi, ruang tunggu, dan tempat parkir juga telah tersedia.
Namun, Rasyid mengungkapkan, Bandara Halim Perdanakusuma belum memiliki fasilitas parkir inap sehingga penumpang yang akan berangkat diimbau untuk menggunakan kendaraan umum jika tidak ada pengantar.
"Sejauh ini kami baru memiliki tempat parkir biasa ya, bukan untuk parkir inap," kata dia.
Pewarta: Yashinta Difa
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017
