Moskow (ANTARA News) - Alexis Sanchez masuk sebagai pemain pengganti pada babak kedua untuk menginspirasi Chile menang 2-0 atas Kamerun pada pertandingan pembukaan mereka di Piala Konfederasi yang berlangsung pada Minggu, namun ia harus berbagi sorotan dengan video asisten wasit.
Sanchez memberikan umpan silang untuk ditanduk Arturo Vidal yang menjadi gol pembukaan pada menit ke-81, dan menginspirasi terciptanya gol kedua pula. Ia mematahkan perangkap offside namun gagal mencetak gol. Eduardo Vargas menjadi pemain yang memasukkan bola ke gawang lawan pada detik-detik terakhir.
Video asisten wasit (VAR) juga memberikan dampak ketika gol Chile tidak disahkan menjelang turun minum, dan teknologi itu kembali digunakan pada akhir pertandingan untuk membatalkan offside yang diterapkan hakim garis.
Vargas memasukkan bola ke gawang lawan saat pertandingan menuju akhir babak pertama, mencungkil bola melewati kiper Kamerun Fabrice Ondoa setelah mendapat operan membelah pertahanan kiriman Vidal.
Wasit asal Slovenia Damir Skomina awalnya mengesahkan gol itu, namun lebih dari semenit kemudian ia tiba-tiba membatalkan keputusannya setelah mendapat masukan VAR, yang diberikan Clement Turpin asal Prancis.
Vargas terlihat beberapa centimeter di depan pemain belakang terakhir, keputusan itu membuat geram para pemain Chile ketika mereka menuju terowongan stadion (tunnel) untuk menuju ruang ganti.
Namun Vargas berada di sisi yang benar untuk teknologi itu untuk mengemas gol kedua Chile, ketika Sanchez menaklukkan perangkap offside dari dalam area pertahanan Kamerun untuk tetapi kemudian upayanya dapat diblok sang kiper. Vargas menindak lanjuti bola pantul namun hakim garis kemudian mengangkat bendera.
Tetapi pemeriksaan cepat dengan VAR mendapati bahwa kedua pemain Chile itu berada dalam posisi onside, dan keputusan awal pun dicabut untuk mengonfirmasi kemenangan tim Amerika Selatan itu dengan selisih dua gol.
Tidak ada perselisihan mengenai gol Vidal ketika ia melompat mengungguli dua pemain bertahan untuk menanduk bola ketika Sanchez, yang tidak masuk tim inti karena cedera namun dimasukkan pada awal babak kedua, memberikan assist sempurna.
Sang juara Afrika nyaris mencetak gol ketika kapten Benjamin Moukandjo melepaskan tembakan melebar dari tepi kotak penalti pada pertengahan babak kedua.
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017