Semarang (ANTARA News) - Mobil milik aktivis anti-korupsi Jawa Tengah, Eko Haryanto, dibakar orang di rumahnya di Teras, Kabupaten Boyolali, Sabtu dini hari.
"Ini masih memberi keterangan ke polisi," kata mantan Koordinator Komite Pemberantasan Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KP2KKN) Jawa Tengah itu saat dikonfirmasi lewat telepon dari Semarang.
Eko menuturkan peristiwa itu pertama kali diketahui oleh istrinya, yang melihat api menyala di bagian depan mobil Datsun miliknya.
Saksi mata yang ada di sekitar lokasi, menurut dia, melihat dua orang mencurigakan yang tergesa berlari pergi meninggalkan lokasi menggunakan sepeda motor.
Eko menjelaskan bahwa ada satu kotak korek api yang tertinggal di balik kap mesin setelah kejadian yang kemudian dilaporkan ke Polsek Teras dan langsung ditindaklanjuti dengan penyelidikan itu.
Ia menduga peristiwa ini berkaitan dengan laporannya ke Gubernur Jawa Tengah mengenai aktivitas penambangan pasir di lereng Gunung Merapi oleh sebuah perusahaan.
Seorang suruhan perusahaan pengelola tambang pasir di lereng Merapi itu, menurut Eko, pernah mendatangi kantornya dan mempertanyakan laporan ke gubernur itu.
Aktivis yang juga berprofesi sebagai pengacara itu curiga ada orang yang membocorkan laporannya ke gubernur.
"Bagaimana bisa soal laporan itu diketahui orang luar padahal belum ada keterangan resmi soal hal itu," kata Eko, lalu menambahkan bahwa dia meminta polisi segera mengungkap pelaku pembakaran mobilnya.
Pewarta: I.C.Senjaya
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017