Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan jika dirinya dipecat sebagai Wapres karena adanya dugaan dana kampanye yang tidak sah, maka akuntan yang menandatangani laporan keuangannya juga harus dipecat karena telah memberikan verifikasi tiga tahun lalu. "Jadi kalau hari ini berputar-putar isu tentang dana kampanye dari kiri-kanan. Saya coba kasih..eh ini lho bukti dari akuntan," kata Wapres Jusuf Kalla saat membuka Munaslub Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), di Kantor Wapres, Jakarta, Selasa. Menurut Wapres, tiga tahun lalu laporan dana kampanye capres pada pemilu 2004 semua telah diverifikasi dan dinyatakan sah oleh akuntan publik. "Jadi kalau saya dipecat saya minta anda (akuntan) juga dipecat. Jangan hanya mau terima fee-nya saja, tapi juga resikonya, " kata Wapres. Wapres mengemukakan bahwa saat ini banyak beredar isu soal dana-dana kampanye capres 2004 yang diduga tidak sah. Menurut Wapres, dalam pilpres 2004 lalu seluruh dana-dana kampanye capres telah dilakukan audit oleh akuntan. "Saya sebagai wapres dan Presiden Yudhoyono, tidak bisa jadi Presidan dan Wapres tanpa tanda tangan akuntan, anda-anda ini," kata Wapres dihadapan ratusan akuntan IAI. Wapres menjelaskan salah satu syaratnya adalah satu hari atau selambat-lambatnya dua minggu harus ada bukti laporan dari akuntan bahwa biaya kampanye itu legal. "Begitu anda mengatakan ini salah (dana kampanye) kami tak bisa dilantik," kata Wapres. Lebih lanjut Wapres menjelaskan bahwa profesi akuntan adalah menyangkut masalah kepercayaan, kredebilitas dan etika. Maka, tambahnya, begitu kepercayaan itu hilang maka otomatis profesi akan hilang. "Jadi kalau ada yang salah, maka anda yang salah. Jadi terima kasih anda telah amankan, " kata Wapres yang disambut tepuk tangan. Menurut Wapres, profesi akuntan merupakan penggerak sekaligus rem jika terjadi masalah. Namun, katahnya, akuntan juga sekaligus pembenar jika memang terjadi hal yang benar. Dalam pandangan Wapres, dengan akuntan yang baik, maka akan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi. Dari pengalaman yang ada, ujarnya, kepercayaan dunia usaha/bisnis bisa terjadi karena ada yang menjamin dan memberikan jaminan. Dan hal itu (jaminan) diberikan oleh para akuntan. "Bisnis dan investasi adalah bagian dari kepercayaan. Dan kepercayaan itu tercermin pada tanda tangan anda (akuntan)," kata Wapres. (*)
Copyright © ANTARA 2007