Semarang (ANTARA News) - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengimbau umat Muslim jangan pelit bersedekah terutama saat bulan suci Ramadhan.
"Punya rezeki ojo pelit-pelit, banyak bersedekah, infak, dan zakat Kalau semuanya mau memberikan sedekah, infak, dan zakat, gak ada orang miskin," katanya di Semarang, Jumat.
Menurut Ganjar, masyarakat tidak perlu boros berbelanja saat Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri, mengingat masih banyak sesama yang hidup kekurangan.
Apalagi, kata Ganjar, agama Islam memberikan tuntunan kepada umatnya untuk hidup sederhana.
"Selain tidak baik untuk diri sendiri, juga menimbulkan masalah bagi pemerintah sebab memicu inflasi, terlebih saat permintaan masyarakat tinggi, tapi suplainya rendah," ujar politikus PDI Perjuangan itu.
Daripada boros berbelanja, Ganjar menyarankan masyarakat yang hidup berkecukupan menyalurkan uangnya guna keperluan infak, sedekah, dan zakat.
"Tidak ada orang di dunia ini yang menjadi miskin akibat bersedekah," tegasnya.
Terkait dengan pengumpulan zakat di kalangan pegawai negeri sipil di Jateng, Ganjar meminta Badan Amil Zakat Nasional diminta bersinergi dengan organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemprov Jateng dalam menyelesaikan beragam persoalan sosial serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Zakat yang telah dikumpulkan oleh Baznas akan sangat bermanfaat bagi masyarakat yang menjadi sasaran penerima berbagai program bantuan.
Baik itu menyangkut pengentasan kemiskinan yang menjadi salah satu program utama pemerintah, termasuk juga program rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), bantuan bidang kesehatan, pendidikan, dan ekonomi kerakyatan.
Pewarta: Wisnu Adhi N.
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017