Jakarta (ANTARA News) - Acer meluncurkan Predator 21 X, notebook gaming dengan layar lengkung berukuran 21 inci dan fitur eye-tracking seharga Rp124.999.000 beberapa waktu lalu.
Dalam waktu kurang dari sepekan perangkat yang ketersediaannya terbatas itu sudah habis terjual.
"Semenjak kita launching sekitar kurang dari seminggu barangnya sudah sold out," Andreas Lesmana, Product Manager Acer Indonesia di Jakarta, Kamis (15/6) malam, usai memperkenalkan Predator Helios 300.
"Di Indonesia terbatas dua unit, secara keseluruhan di dunia sekitar 300 unit, jadi jumlahnya sangat terbatas," tambah dia.
Predator 21 X berlayar lengkung 21 inci dengan resolusi 2560 x 1080 piksel yang menggunakan teknologi dynamic refresh rate NVIDIA G-SYNC, yang diklaim mampu menyempurnakan pengalaman bermain game dengan hilangnya image tearing, input lag, dan stuttering.
Acer Predator 21 X juga dilengkapi teknologi eye tracking dari Tobii yang memungkinkan pengguna mengontrol perintah pada game menggunakan pergerakan mata.
Prosesornya Intel Core i7-7820JK (8MB cache, up to 3.9Ghz) dan dua kartu grafis performa tinggi NVidia GeForce GTX 1080 SLI dengan 16GB dedicated GDDR5X VRAM.
Sistem pendingin Acer Predator 21 X dilengkapi lima kipas tipe blower - dengan tiga kipas di antaranya adalah kipas logam yang disebut AeroBlade untuk menurunkan suhu.
Baca juga: Acer luncurkan laptop harga seratus jutaan
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017